Ternate – Kunjungan kerja (Kunker) sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate, dari Komisi I (satu), II (dua) dan III (tiga), di Kelurahan Sasa, Kecamatan Ternate Selatan ini, dalam rangka menggelar reses pada masa sidang ke-3 tahun 2025.
Pantauan media ini, Rabu (10/9), usai menyerap aspirasi masyarakat yang disampaikan langsung oleh lurah Kelurahan Sasa, para anggota DPRD tersebut kemudian mengunjungi pasar syariah, yang terletak tidak jauh dari kantor lurah Sasa, guna memantau kondisi bangunan yang masuk dalam aspirasi masyarakat tersebut.
Sekertaris Komisi II DPRD Kota Ternate, Ir. Ridwan Ar, ST., MT, saat ditemui awak media usai memantau kondisi pasar, menyampaikan bahwa pihaknya akan mendorong usulan renovasi pasar syariah ini, ke Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, guna ditindaklanjuti sebagaimana mestinya.
“Usulan renovasi gedung pasar syariah yang diusulkan masyarakat ini, tentu menjadi fokus kami sebab ini merupakan kepentingan masyarakat. Selain itu pasar ini juga adalah salah satu sumber penghasilan, yang kemudian mampu mendorong Pendapatan Asli Daerah (PAD),” pungkas Bang Ridho sapaan akrab Ir. Ridwan Ar, ST., MT.

Lanjut, Bang Ridho, selaku anggota DPRD Komisi II yang bermitra langsung dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), maka usulan renofasi gedung pasar syariah ini, akan menjadi target utama pihaknya dan ini akan di dorang, untuk dimasukkan dalam program pembangunan Pemkot Ternate, pada saat sidang paripurna serta Rapat Dengar Pendapat (RDP) nantinya.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendorong usulan renovasi gedung pasar syariah ini, dan akan kami pastikan ketika ini kami sampaikan ke Pemkot, maka hukumnya wajib untuk dimasukkan dalam program dan sesegera mungkin untuk di renovasi, apapun alasannya,” tegas Bang Ridho.
Meski begitu Bang Ridho, juga meminta masyarakat khusunya para pedagang pasar, yang saat ini menjajakkan jualannya di pinggiran jalan sepanjang Kelurahan Gambesi sampai Jambula, agar komitmen ketika bangunan pasar sudah direnovasi, maka semuanya harus masuk dan berjualan di dalam pasar syariah.
“Kita siap dorang dan kawal usulan renovasi gedung pasar syariah, hingga di penuhi oleh Pemkot Ternate, asalkan para pedagang pasar komitmen ketika bangunan di renofasi, maka semua harus masuk kedalam dan tidak ada lagi aktifitas jual beli di pinggiran jalan raya nantinya,” tutup Bang Ridho.
Editor : Panji
Sumber Berita : Anggota DPRD Kota Ternate