Sofifi – Sejak dilantik sebagai Gubernur Maluku Utara (Malut) Periode 2024-2029, oleh Presiden RI, H. Prabowo Subianto, pada 20 Febuari 2025, perjalanan keluar daerah Sherly Tjoanda Laos, dengan alasan lobi-lobi sudah tidak terhitung lagi.
Namun begitu banyak perjalan ke luar daerah yang dilakukan oleh Gubernur perempuan pertama di negeri para Raja ini, belum diketahui apa yang kemudian dihasilkan. Sebab hingga saat ini, setingkat ruas jalan Ibu Kota Provinsi saja masih terbengkalai.
Kondisi ini sebagaiamana terpantau oleh sudut kamera awak media, pada ruas jalan menuju kantor Gubernur Malut, tepatnya di seputaran depan Rumah Sakit Umum (RSU) Sofifi. Dimana sepanjang ruas jalan tersebut sudah berlubang, bahkan aspalnya pun sudah terkelupas.
Hal inipun kemudian menimbulkan pertanyaan ditengah-tengah publik Malut, terkait dengan begitu banyaknya perjalanan keluar daerah, yang dilakukan Gubernur Sherly. Akan tetapi hasilnya tidak menunjukan kemajuan sama sekali, bahkan Ibu Kota Provinsi pun tak terurus bak negeri tak bertuan.
Lalu kemudian timbul lagi pertanyaan lobi-lobi dalam bentuk apa saja yang dilakukan Gubernur Sherly di luar daerah?. Apakah lobi-lobi ini hanya sekedar menjadi alasan untuk jalan-jalan dan menikmati kehidupan di luar Malut, sekaligus menghabiskan APBD Malut di luar sana.
Dari pertanyaan ke pertanyaan yang muncul dibenak publik ini, hanya bisa di jawab oleh satu orang yakni Gubernur Sherly. Dan jawabannya pun hanya satu yakni memberikan bukti nyata, bukan hanya sekedar janji diatas janji.
Editor : Panji
Sumber Berita : Hasil Investigasi












